MASAPNEWS – Mulai dari acara perkawinan, ulang tahun, hingga lainnya, penyanyi lokal Okta Ria, yang tinggal di Kuala Kurun Kabupaten Gunung Mas, mengaku ingin profesional dan lebih dikenal sebagai seorang penyanyi ketimbang profesi lain.
“Bukan tanpa alasan, percaya diri tetap aku jaga ketika sedang bernyanyi. Aku lakukan ini sesuai kemampuan sebagai penyanyi lokal,” kata Okta saat dibincangi di Kuala Kurun, Kamis (8/6/2023).
Singkat cerita, dara kelahiran Desa Tanjung Untung Kecamatan Tewah ini hobi menyanyi sejak duduk di bangku SD. Kemudian pada tahun 2019 kembali berlanjut hingga sekarang, untuk memenuhi permintaan ketika ada acara.
Okta adalah seorang gadis yang berasal dari keluarga sederhana. Di masa SMA, dirinya pernah mengikuti lomba menyanyi. Meski tidak pernah menjadi juara, dia tidak pernah menyerah setiap ada lomba menyanyi.
Sain itu, sebagai penyanyi lokal harus bisa melestarikan budaya lagu daerah. Maka dari itu, sebagai penyanyi lokal harus percaya diri saat membawakan lagu tersebut, sehingga karya-karya pencipta lagu daerah lebih dikenal masyarakat luas.
Untuk setiap kali manggung, dirinya bisa mendapatkan honor sekitar Rp700 ribu hingga Rp800 ribu. Itupun tergantung dari jarak wilayah tempat manggung. Honor sebesar itu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Okta juga mengaku tidak menemui kendala saat dirinya bernyanyi dari panggung ke panggung. Semua keluarga juga mendukung.
“Aku terus berusaha dalam mengasah kemampuan dalam bernyanyi agar bisa dikenal, walaupun hanya sebagai artis lokal,” tutup gadis murah senyum ini. (HY/MN-2)