MASAPNEWS – Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong menyatakan komitmennya dalam mendukung penerapan Program Sekolah Penggerak bagi sekolah-sekolah di wilayah setempat.
Dukungan selalu diberikan, baik melalui pembuatan aturan maupun anggaran guna mendukung Program Sekolah Penggerak, ucapnya saat Forum Pemangku Kepentingan Daerah (FPKD) Gunung Mas di Kuala Kurun, Senin.
“Program Sekolah Penggerak merupakan program untuk mendorong proses transformasi satuan pendidikan,” sambung orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Gunung Mas ini.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan capaian hasil belajar peserta didik secara holistik, baik dari aspek kompetensi kognitif maupun non kognitif, untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila.
Pemkab Gunung Mas berharap Program Sekolah Penggerak bisa menjadi katalis bagi sekolah-sekolah lain, terutama dalam peningkatan mutu pendidikan melalui kompetensi kognitif.
Diapun meminta kepada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Gunung Mas bersama pemangku kepentingan lainnya, untuk menyusun berbagai hal terkait penguatan pendidikan di wilayah setempat.
Sementara itu, Kepala Bidang SD dan SMP di Disdikpora Gunung Mas, Silpanus menyampaikan bahwa ada 21 sekolah, yang telah ditetapkan sebagai pelaksana Program Sekolah Penggerak angkatan I dan II di kabupaten setempat.
Rinciannya angkatan I terdiri dari lima SD dan tiga SMP. Sedangkan angkatan II terdiri dari empat TK, empat SD, dan lima SMP.
Untuk angkatan III, sambung dia, ada satu SMP yang berhasil lolos. Dengan demikian secara keseluruhan ada 22 sekolah baik itu TK, SD maupun SMP, yang menjadi pelaksana Program Sekolah Penggerak.
Disdikpora Gunung Mas terus berbenah dalam menyukseskan Program Sekolah Penggerak. Selain itu, Disdikpora Gunung Mas juga menyusun berbagai program terkait sekolah penggerak.
“Dengan bimbingan dari Balai Penjamin Mutu Pendidikan Kalteng, Disdikpora Gunung Mas mengadakan kegiatan pendampingan dan dan pelatihan bagi sekolah pelaksana Program Sekolah Penggerak,” tandas Silpanus. (GCM/MN-3)