MASAPNEWS – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas) meminta kepada perusahaan besar swasta (PBS), agar menempatkan alat berat di titik-titik rawan macet di ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya.
Dengan demikian, apabila terjadi kemacetan karena ada kendaraan amblas atau lainnya, alat berat tersebut dapat dikerahkan untuk membantu, kata juru bicara Banggar DPRD Gumas saat rapat paripurna di Kuala Kurun, Senin.
“Demikian juga pihak Polres Gumas, mohon penanganan lalu lintas apabila terjadi kemacetan,” sambung politisi PAN itu.
Di sisi lain, Banggar DPRD Gumas juga mengingatkan pemerintah kabupaten (pemkab) melalui perangkat daerah terkait, agar selalu berkoordinasi dengan pemerintah provinsi melalui dinas teknis, terkait penanganan jalan provinsi Kurun-Sepang dan jalan khusus angkutan PBS.
Hal ini merupakan satu dari sekian catatan atau rekomendasi yang disampaikan dalam laporan Banggar DPRD Gumas, tentang Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) kabupaten tahun anggaran 2023.
Untuk diketahui, antrian panjang kendaraan bermotor kembali terjadi di ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya, tepatnya di wilayah Kecamatan Sepang. Pada Senin (1/7), antrian kendaraan terjadi di Desa Rabauh Kecamatan Sepang karena ada kendaraan angkutan yang amblas di jalan yang licin diguyur hujan. (ANT/IST)