MASAPNEWS – Generasi muda di Kabupaten Gunung Mas kini mendapat perhatian khusus dari DPRD setempat. Para wakil rakyat mendorong pemuda agar lebih melek teknologi dan mampu memanfaatkan literasi digital untuk membangun masa depan yang lebih baik.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Gunung Mas Nomi Aprilia menekankan bahwa penguasaan teknologi bukan sekadar tren, melainkan kunci untuk membuka peluang baru di berbagai bidang.
“Teknologi harus menjadi alat bagi pemuda untuk berinovasi, berkreasi, dan bersaing. Jangan sampai kita hanya menjadi pengguna pasif, tapi harus menjadi kreator yang bisa memanfaatkan peluang di era digital ini,” ujarnya di Kuala Kurun, baru-baru ini.
Selain literasi digital, DPRD juga mendorong pemuda untuk melihat teknologi sebagai sarana meningkatkan produktivitas dan inovasi di sektor pertanian.
Dengan pertanian modern yang didukung teknologi, pemuda bisa mengubah bidang ini menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan. DPRD berharap, sektor ini tidak hanya menjadi pekerjaan turun-temurun, tetapi juga bisa dikembangkan menjadi bisnis kreatif dan bernilai tinggi.
Selain mendorong pemuda aktif menggunakan teknologi, DPRD juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap risiko digital, seperti penipuan melalui media sosial dan pesan singkat.
Literasi digital, menurut DPRD, tidak hanya soal kemampuan menggunakan gadget, tetapi juga kemampuan memahami risiko dan membedakan informasi yang benar dan palsu.
DPRD mendorong pemerintah daerah dan pihak swasta untuk menyediakan pelatihan teknologi bagi pemuda. Dengan pelatihan yang tepat, pemuda bisa mempelajari keterampilan penting seperti coding, desain grafis, pemasaran digital, hingga pengelolaan bisnis online.
“Kami ingin pemuda Gunung Mas siap menghadapi tantangan global. Dengan keterampilan digital, mereka bisa menciptakan peluang usaha sendiri dan bersaing di level nasional maupun internasional,” tandasnya. (IST)









